Adanya media sosial dapat dijadikan sebagai sarana meningkatkan brand awareness. Karena itu, terdapat langkah yang harus dipahami dan diterapkan yaitu optimasi media sosial. Optimasi media sosial tidak hanya untuk membuat konten yang menarik namun membantu membangun manajemen konten relevan dengan update rutin di jam efektif.
Semakin menarik dan tepat sebuah konten yang dibuat dapat berdampak pada engagement dan jumlah follower akan meningkat. Hingga akhirnya mereka (followers) dapat menjadi salah satu prospek potensial untuk membeli produk atau jasa. Itulah dampak optimasi media sosial jika dilakukan dengan tepat.
Yuk pahami dulu penting optimasi media sosial itu apa!
Mengapa Optimasi Media Sosial itu Penting?
Dulu banyak brand yang hanya memasarkan produk atau jasa mereka melalui iklan di media konvensional seperti billboard, brosur, banner, hingga televisi. Namun saat ini pemasaran produk mulai berkembang dan beralih ke media sosial seperti facebook ads, google ads, hingga social media marketing yang dilakukan sendiri, atau menyewa jasa social media marketing agency. Karena itu banyak orang yang ingin mempelajari optimasi sosial media untuk brand mereka atau keperluan karir.
Manfaat optimasi media sosial dapat membantu memperbesar jangkauan sesuai target market. Profil media sosial yang kuat membantu membangun identitas merek yang unik dan mudah teringat oleh audiens hingga meningkatkan penjualan. Selain itu membangun relasi atau komunikasi dengan audiens, melalui komentar, pesan, dan survei dapat mengumpulkan umpan balik dari pelanggan untuk meningkatkan produk atau layanan. Udah paham kan pentingnya optimasi media sosial? yuk simak pembahasan berikut ini mengenai langkah optimasi media sosial yang tepat!
Baca juga : https://berandastudio.com/pentingnya-social-media-marketing/
Cara Optimasi Media Sosial Wajib Kamu Tahu!
1. Lakukan Audit Akun Media Sosial Brand Milikmu
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah melakukan audit akun sosial media milikmu dengan cara mencari data karakteristik demografis audiens, umur, dan minat. Dengan begitu kita dapat membangun konten yang dapat menarik minat audiens agar tertarik mengikuti akun brand kita. Dengan melakukan audit yang menyeluruh, dapat memberikan data yang valid untuk membuat keputusan dalam mengembangkan strategi media sosial. Audit idealnya, dapat kamu lakukan setiap 3-6 bulan sekali.
2. Tentukan Target Market yang Tepat
Target market harus banget tahu target market tujuannya. Jangan sampai hal sesimple target market gak tahu, karena setiap orang itu punya keinginan, umur, pekerjaan, dan lainnya berbeda-beda jadi harus banget dikelompokan target marketnya. Contohnya orang yang tertarik dengan jasa digital marketing adalah pemilik website baik itu individu seperti blogger, perusahaan, dan pelaku usaha.
3. Lakukan Reset pada Kompetitor Bisnismu
Analisis atau riset terhadap pesaing punya banyak keuntungan untuk bisnis yang kita bangun. Riset kompetitor adalah proses menganalisis bisnis-bisnis yang menawarkan produk atau jasa serupa. Tujuannya melakukan riset ini untuk mengetahui kelemahan atau kekuatan dari kompetitor. Dengan begitu, kita dapat menyusun strategi bisnis yang lebih baik dan dapat membedakan karakteristik bisnis kita dengan kompetitor.
4. Branding Akun Sosmed Brand Milikmu Lewat Strategi Content Marketing
Branding akun media sosial adalah proses membangun identitas merek yang kuat dan konsisten di berbagai platform media sosial untuk menarik minat audiens. Content marketing menjadi strategi pemasaran yang fokus pada konten yang relevan dan sesuai dengan target market. Dapat disimpulkan bahwa konten yang baik, bisa membangun dan menarik audiens lain untuk mengikuti akun brand kita. Dengan kata lain, melalui konten yang berkualitas dapat membangun hubungan yang lebih kuat dengan audiens dan memperkuat branding produk.
Membuat sebuah content marketing tentukan terlebih dahulu konten yang cocok dengan bisnismu dan sesuaikan dengan trend yang ada saat ini, jangan lupa tentukan jam update-nya. Bisa dengan membuat konten yang menarik minat audiens seperti kuis, giveaway, video edukasi, komedi, drama, atau membahas mengenai produk. Selanjutnya sesuaikan dengan platform, karena setiap platform memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
5. Manfaatkan Ads atau Iklan Berbayar di Sosial Media
Gunakan fasilitas ads yang tersedia pada platform sosial media untuk mengoptimalkan pemasaran produk atau branding. Contohnya seperti Instagram ads, kita dapat mengatur bujet iklan sesuai dengan kemampuan finansial. Iklan berbayar menawarkan beberapa keunggulan yang dapat mempercepat pertumbuhan bisnis, seperti jangkauan yang lebih luas, target market yang lebih tepat, mendorong interaksi lebih tinggi pada audiens, dan kita dapat melacak kinerja iklan secara real-time dan membuat penyesuaian yang diperlukan.
6. Lakukan Evaluasi dan Tingkatkan Performa Akun Sosial Media Bisnismu
Setelah melakukan semua langkah untuk optimasi media sosial dengan maksimal, selanjutnya kita harus melakukan evaluasi apakah campaign berhasil atau tidak sesuai KPI (Key Performance Indicator). Evaluasi yang tepat juga membantu kita untuk memperbaiki strategi yang kurang tepat pada campaign sebelumnya. Dengan begitu pada campaign selanjutnya kita dapat memaksimalkan konten dan mencapai target yang sudah kamu tentukan.
KESIMPULAN
Nah itu dia langkah optimasi media sosial yang harus kalian terapkan pada brandmu. Jangan sampai ada langkah yang tertinggal ya, karena setiap cara yang di atas bisa bantu brand kamu menarik banyak audiens di luar sana. Hal yang perlu kamu ingat jangan lupa tentukan target marketmu ya, biar konten yang kamu buat sesuai dengan market tujuannya.
Setelah mengetahui cara optimasi media sosial dengan benar, kira-kira kamu udah sesuai belom sih sama cara yang kita jelasin di atas?. Kalau belom yuk benerin buruan, jangan sampai salah langkah dalam membangun akun sosial media brand kalian. Kalau menurutmu artikel ini membantu dalam optimasi media sosial, jangan lupa bagiin ke temen-temenmu yang lain ya!
Diyah Ayu Sukmawati
Comments
There are no comments yet.